Manusia Sebagai Makhluk Individu dan Sosial

Manusia sejak awal lahirnya adalah sebagai makhluk sosial (ditengah keluarganya). Makhluk yang tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan orang lain. Manusia memerlukan mitra untuk mengembangkan kehidupan yang layak bagi kemanusiaan. Sebagai individu, manusia dituntut untuk dapat mengenal serta memahami tanggung jawabnya bagi dirinya sendiri, masyarakat dan kepada Sang Pencipta.


   Individu dalam bahasa Perancis berarti orang seorang.
       Kata ini mengacu pada manusia atau satu orang manusia. "In-dividere" berarti makhluk individual yang tidak dapat dibagi-bagi lagi. Kata sifatnya "individual", menunjuk pada satu orang dengan ciri-ciri khas yang melekat pada dirinya dan sekaligus untuk membedakan dengan masyarakat. Ciri-ciri watak seorang individu yang konsisten, yang memberikan kepadanya identitas khusus, disebut sebagai "kepribadian".
       Banyak pakar yang memberikan pengertian tentang kepribadian. Dari beberapa konsep atau pengertian tentang kepribadian tersebut, dapat disimpulkan bahwa kepribadian adalah ciri-ciri / karakteristik watak individu yang konsisten yang berkenaan dengan sikap, keinginan, pola pikiran dan tingkah laku untuk berbuat, berpikir, dan merasakan khususnya apabila individu itu berhubungan dengan orang lain atau menanggapi suatu keadaan di lingkungannya. Kepribadian mempunyai karakteristik yang konsisten dan mencirikan kepribadian secara normal.
       Karakteristik kepribadian tersebut merupakan perpaduan antara bawaan atau warisan yang dibawa sejak lahir dengan faktor lingkungan. Faktor bawaan atau warisan yang dimiliki oleh individu maupun kondisi lingkungannya tidaklah sama, sehingga tidak akan terjadi dua individu memiliki kepribadian yang sama.
       Manusia sebagai individu selalu berada di tengah-tengah kelompok individu lain yang sekaligus mematangkannya untuk menjadi pribadi. Proses dari individu untuk menjadi  pribadi tidak hanya didukung dan dihambat oleh dirinya, tetapi juga oleh kelompok  sekitarnya. Dalam proses untuk menjadi pribadi, individu dituntut mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan dimana ia berada. Lingkungan tersebut meliputi lingkungan fisik dan non fisik (psikis).
 Itulah point point penting yang bisa kita dapat pada kehidupan manusia sebagai makhluk individu dan sosial

Manusia Dan Kebudayaan

 Definisi Budaya
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang yang berbada budaya dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya, membuktikan bahwa budaya itu dipelajari.
Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia.
Beberapa alasan mengapa orang mengalami kesulitan ketika berkomunikasi dengan orang dari budaya lain terlihat dalam definisi budaya: Budaya adalah suatu perangkat rumit nilai-nilai yang dipolarisasikan oleh suatu citra yang mengandung pandangan atas keistimewaannya sendiri.”Citra yang memaksa” itu mengambil bentuk-bentuk berbeda dalam berbagai budaya seperti “individualisme kasar” di Amerika, “keselarasan individu dengan alam” d Jepang dan “kepatuhan kolektif” di Cina. Citra budaya yang brsifat memaksa tersebut membekali anggota-anggotanya dengan pedoman mengenai perilaku yang layak dan menetapkan dunia makna dan nilai logis yang dapat dipinjam anggota-anggotanya yang paling bersahaja untuk memperoleh rasa bermartabat dan pertalian dengan hidup mereka.
Dengan demikian, budayalah yang menyediakan suatu kerangka yang koheren untuk mengorganisasikan aktivitas seseorang dan memungkinkannya meramalkan perilaku orang lain.

Manusia
Manusia adalah mahluk yang luar biasa kompleks. Kita merupakan paduan antara mahluk material dan mahluk spiritual. Dinamika manusia tidak tinggal diam karena manusia sebagai dinamika selalu mengaktivisasikan dirinya.


Berikut ini adalah pengertian dan definisi manusia menurut beberapa ahli:

# NICOLAUS D. & A. SUDIARJA
Manusia adalah bhineka, tetapi tunggal. Bhineka karena ia adalah jasmani dan rohani akan tetapi tunggal karena jasmani dan rohani merupakan satu barang


# ABINENO J. I
Manusia adalah "tubuh yang berjiwa" dan bukan "jiwa abadi yang berada atau yang terbungkus dalam tubuh yang fana"


# UPANISADS
Manusia adalah kombinasi dari unsur-unsur roh (atman), jiwa, pikiran, dan prana atau badan fisik


# SOKRATES
Manusia adalah mahluk hidup berkaki dua yang tidak berbulu dengan kuku datar dan lebar


# KEES BERTENS
Manusia adalah suatu mahluk yang terdiri dari 2 unsur yang kesatuannya tidak dinyatakan


# I WAYAN WATRA
Manusia adalah mahluk yang dinamis dengan trias dinamikanya, yaitu cipta, rasa dan karsa


# OMAR MOHAMMAD AL-TOUMY AL-SYAIBANY
Manusia adalah mahluk yang paling mulia, manusia adalah mahluk yang berfikir, dan manusia adalah mahluk yang memiliki 3 dimensi (badan, akal, dan ruh), manusia dalam pertumbuhannya dipengaruhi faktor keturunan dan lingkungan


# ERBE SENTANU
Manusia adalah mahluk sebaik-baiknya ciptaan-Nya. Bahkan bisa dibilang manusia adalah ciptaan Tuhan yang paling sempurna dibandingkan dengan mahluk yang lain


# PAULA J. C & JANET W. K
manusia adalah mahluk terbuka, bebas memilih makna dalam situasi, mengemban tanggung jawab atas keputusan yang hidup secara kontinu serta turut menyusun pola berhubungan dan unggul multidimensi dengan berbagai kemungkinan
(indahf/Carapedia)


Pencarian Terbaru (100)
Pengertian manusia. Pengertian manusia menurut para ahli. Definisi manusia. Definisi manusia menurut para ahli. Manusia. Pengertian tanggung jawab menurut para ahli. Pengertian agama menurut para ahli.
Arti manusia. Masyarakat menurut para ahli. Manusia menurut para ahli. Definisi agama menurut para ahli. Defenisi manusia. Pengertian manusia menurut agama. Manusia adalah.
Pengertian manusia menurut ahli. Pengertian interaksi sosial menurut beberapa ahli. Pengertian manusia menurut aristoteles. Gambar manusia. Manusia menurut aristoteles. Pengertian dinamika sosial. Konsep masyarakat menurut para ahli.
Arti manusia menurut para ahli. Konsep manusia. Definisi dinamis. Pengertian agama. Pengertian etimologi. Agama menurut para ahli. Masyarakat menurut ahli.
Konsep manusia menurut para ahli. Pengertian manusia dan agama. Pengertian dinamis. Devinisi manusia. Pengertian manusia menurut beberapa ahli. Komunitas menurut para ahli. Pengertian agama menurut ahli.
Pengertian tentang manusia. Pengertian dinamika. Tanggung jawab menurut para ahli. Pengertian komunitas menurut koentjaraningrat. Definisi manusia menurut aristoteles. Definisi agama. Pengertian manusia menurut ahli ekonomi.
Definisi masyarakat menurut koentjaraningrat. Definisi agama menurut para tokoh. Apa itu manusia. Pengertian dimensi. Definisi dinamika. Pengertian 2 dimensi. Pengertian agama menurut para tokoh.
Manusia menurut ahli. Pengertian etimologi menurut para ahli. Definisi dinamika sosial. Definisi tentang manusia. Pengertian 3 dimensi. Pengertian akal menurut para ahli. Penertian manusia.
Pengertian manusia menurut. Pengertian agama menurut tokoh. Pengertian pertumbuhan menurut para ahli. Pengertian manusia menurut kbbi. Definisi sains menurut para ahli. Definisi 2 dimensi. Pengertian dari manusia.
Manusia secara etimologi. Pengrtian manusia. Apa arti manusia. Pengertian konsep manusia. Devinisi masyarakat. Etimologi manusia. Pengertian dua dimensi.
Pengertian 2 dimensi dan 3 dimensi. 2 pengertian manusia menurut para ahli. Definisi manusia menurut. Pengertian dimensi manusia. Dinamika sosial menurut para ahli. Definisi manusia menurut ahli. Definisi agama menurut ahli.
Definisi komunitas menurut koentjaraningrat. Pengertian manusia sebagai makhluk sosial menurut ahli. Konsep manusia dan masyarakat. Pengertian manusia secara terminologi. Difinisi manusia. Pengertian jiwa menurut para ahli. Arti agama menurut para ahli.
Arti manusia menurut agama. Pengertian manusia secara etimologis. Pengertian sains menurut para ahli. Pengertian agama secara etimologi. Pandangan manusia menurut para ahli. Pengertian tentang masyarakat menurut para ahli. Manusia menurut.
Pegertian manusia. Pengertian pertumbuhan manusia menurut para ahli. Definisi manajemen sosial menurut para ahli. Devinisi masyarakat menurut para ahli. Definisi masyarakat menurut parah ahli. Pengertian manusia secara etimologi dan terminologi. Manusia menurut ilmuan.
Definisi manusia menurut para ilmuwan. Pengertian masyarakat menurut ilmuwan. 

                                                Manusia Dan Kebudayaan
Secara sederhana hubungan antara manusia dan kebudayaan adalah manusia sebagai perilaku kebudayaan. Dan kebudayaan merupakan obyek yang dilaksanakan manusia. Tetapi apakah sesederhana itu hubungan keduanya? Dalam sosiologi manusia dan kebudayaan dinilai sebagai dwitunggal, maksudnya adalah bahwa walaupun keduanya berbeda tapi keduanya merupakan satu kesatuan. Manusia menciptakan kebudayaan. Dan setelah kebudayaan itu tercipta maka kebudayaan mengatur hidup manusia agar sesuai dengannya. Tampak bahwa keduanya akhirnya merupakan satu kesatuan.
 Contoh :
1. Kebudayaan-kebudayaan khusus atas dasar faktor kedaerahan
Contoh: Adat-istiadat melamar di Lampung dan Minangkabau. Di Minangkabau biasanya pihak permpuan yang melamar sedangkan di Lampung, pihak laki-laki yang melamar.


2. Cara hidup di kota dan di desa yang berbeda ( urban dan rural ways of life )
Contoh: Perbedaan anak yang dibesarkan di kota dengan seorang anak yang dibesarkan di desa. Anak kota bersikap lebih terbuka dan berani untuk menonjolkan diri di antara teman-temannya sedangkan seorang anak desa lebih mempunyai sikap percaya pada diri sendiri dan sikap menilai ( sense of value)
3. Kebudayaan-kebudayaan khusus kelas sosial
Di masyarakat dapat dijumpai lapisan sosial yang kita kenal, ada lapisan sosial tinggi, rendah dan menengah. Misalnya cara berpakaian, etiket, pergaulan, bahasa sehari-hari dan cara mengisi waktu senggang. Masing-masing kelas mempunyai kebudayaan yang tidak sama, menghasilkan kepribadian yang tersendiri pula pada setiap individu.
4. Kebudayaan khusus atas dasar agama
Adanya berbagai masalah di dalam satu agama pun melahirkan kepribadian yang berbeda-beda di kalangan umatnya.

5. Kebudayaan berdasarkan profesi
Misalnya: kepribadian seorang dokter berbeda dengan kepribadian seorang pengacara dan itu semua berpengaruh pada suasana kekeluargaan dan cara mereka bergaul. Contoh lain seorang militer mempunyai kepribadian yang sangat erat hubungan dengan tugas-tugasnya. Keluarganya juga sudah biasa berpindah tempat tinggal.
Daftar Pusaka :

Apakah blog ini cukup memberi informasi?

Pengikut